Minggu, 31 Oktober 2010

kebenaran dan kesalahan pada kata kata baku diera modern

1. Penggunaan dua kata yang sama artinya dalam sebuah kalimat :
- Sejak dari usia delapan tauh ia telah ditinggalkan ayahnya.
(Sejak usia delapan tahun ia telah ditinggalkan ayahnya.)

- Hal itu disebabkan karena perilakunya sendiri yang kurang menyenangkan.
(Hal itu disebabkan perilakunya sendiri yang kurang menyenangkan.

- Ayahku rajin bekerja agar supaya dapat mencukupi kebutuhan hidup.
(Ayahku rajin bekerja agar dapat memenuhi kebutuhan hidup.)

- Pada era zaman modern ini teknologi berkembang sangat pesat.
(Pada zaman modern ini teknologi berkembang sangat pesat.)

- Berbuat baik kepada orang lain adalah merupakan tindakan terpuji.

Baku - Tidak Baku




apotek - apotik

atlet - atlit

bus    -bis

cenderamata - cinderamata

konkret - konkrit-kongkrit

sistem - sistim

telepon - tilpon-telpon

pertanggungjawaban - pertanggung jawaban

utang - hutang

pelanggan - langganan

hakikat - hakekat

kaidah - kaedah

dipersilakan - dipersilahkan

anggota - anggauta

pihak - fihak

disahkan - disyahkan

lesung pipi - lesung pipit

mengubah - merubah

mengesampingkan- mengenyampingkan

kualitas - kwalitas

Beberapa kesalahan yang menghasilkan kalimat tidak baku:

1. Terpengaruh bahasa daerah

contoh:

Apa kamu sudah makan?

Apakah kamu sudah makan?

Bukumu ada di saya ~ Bukumu ada pada saya.

2. Terpengaruh bahasa asing

contoh:

- Orang yang mana berbaju putih itu abangku.

- Orang yang berbaju putih itu abangku.

3. Kerancuan

contoh:

- Di sekolahku mengadakan pesta.

- Di sekolahku diadakan pesta.

- Sekolahku mengadakan pesta.

4. Kemubaziran

Contoh:

- Kami semua sudah hadir.

- Kami sudah hadir.

5. Terpengaruh bahasa tutur

Contoh :

- Saya sudah bilang sama dia.

- Saya sudah berkata dengan dia.

- Emangnya itu bini Tono ?

- Apakah itu istri Tono?

6. Salah susunan kata

Contoh :

- Kami sudah baca suratmu.

- Suratmu sudah kami baca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar